KERINCI, JAMBI - Maraknya penambangan galian C yang diduga Tanpa izin semakin menjamur dikabupaten kerinci, seperti yang terjadi di desa koto tuo ujung pasir, kecamatan Tanco, kabupaten Kerinci. Dimana lokasi kegiatan penambangan tersebut terjadi tidak jauh dari kediaman salah satu anggota DPRD Kerinci fraksi Golkar Dapil IV.
Pantauan Awak media, Minggu (14/2) dilokasi kegiatan penambangan terlihat satu unit alat berat jenis excavator sedang bekerja melayani pengisian tanah timbun kebeberapa mobil dump truck yang sedang antri.
Kades koto tuo ujung pasir, Sunandar ketika dikonfirmasi wartawan (14/2), tidak menampik jika aktifitas yang diduga ilegal tersebut berlangsung.
"Kalau dampaknya positif untuk masyarakat tentu saya biarkan, itu pendapat aku, tapi kalau salah disegi aturan konfirmasi langsung dengan yang punya alat, " jelas kades Koto Tuo Ujung Pasir.
Ditempat terpisah, Asrizal, S, S.Pd, MH salah satu anggota DPRD Kabupaten Kerinci yang kediamannya tidak jauh dari lokasi kegiatan penambangan, ketika dikonfirmasi Indonesiasatu.co.id via pesan WhatsApp, Kamis (11/2/2021) namun tak ada balasan.(sony)